SMKN 1 Baso Ikuti Webinar Perubahan Perilaku Wujudkan Sekolah Sehat dengan PHBS? Kita Bisa

Baso (Media Center) – Siswa-siswi SMKN 1 Baso yang diwakili oleh kelas XII AKL, XI OTKP, dan XI TBSM mengikuti Webinar Perubahan Perilaku yang diselenggarakan oleh Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19, Selasa (15/11/2022). Bertindak sebagai pemateri dr. Lula Kamal, Praktisi Kesehatan dan Arvan Pradiansyah, Motivator Nasional.

Hadir dalam webinar ini Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Drs. Barlius, M.M dan Dr. Sonny B. Harmadi selaku Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19. Kepala SMKN 1 Baso, Drs Yevri Fuadi dan Wakil Bidang Kesiswaan Nicko Sidharta, S. Pd ikut menyimak webinar sekaligus mendampingi siswa di ruang webinar SMKN 1 Baso, Padang Tarok.

Dalam sambutannya Gubernur Sumatera Barat sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas diselenggarakannya Webinar Perubahan Perilaku tahun 2022.

“Kami atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19. Semoga ini bisa menjadi tahap awal edukasi perubahan perilaku pasca pandemi Covid-19,” ujarnya.

Ditambahkan gubernur, Sumatera Barat berhasil dalam penanganan kasus Covid-19 dengan langkah-langkah antisipatif dan kerjasama yang penuh koordinasi dengan segenap unsur Forkopimda.

“Kasus Covid-19 di Sumatera Barat semakin berkurang. Sejak Maret 2020, ketika kasus Covid-19 pertama ditemukan di Sumatera Barat, Pemerintah telah mengerahkan segala cara untuk mengatasi Covid 19 melalui penguatan Protokol kesehatan dibantu sinergi dan kerjasama dari segenap bersama Forkopimda,” imbuh Barlius.

Sementara itu, Sonny B. Harmadi Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19 menegaskan bahwa pandemi masih ada, namun tidak perlu untuk terlalu dikhawatirkan. Perubahan perilaku pasca pandemi adalah kunci menghadapi dinamika-dinamika pandemi.

“Tetap waspada tapi jangan takut dan cemas. Virus bisa bermutasi, karenanya kita perlu mencegah mutasi tersebut. Melalui webinar ini, sekolah diharapkan menjadi garda terdepan untuk perubahan perilaku menghadapi pandemi,” jelasnya.

Seluruh masyarakat perlu menjaga konsistensi hidup bersih dan sehat. Perilaku hidup bersih dan sehat harus menjadi keseharian.

“Perilaku hidup bersih dan sehat tidak hanya saat pandemi, namun justru lebih penting usai pandemi. Hidup bersih dan sehat adalah kebutuhan dan keseharian. Karenanya, lewat webinar ini peserta didik diharapkan mampu mensosialisasikan dan mengkampanyekan hal tersebut,” beber Sonny.

Memasuki sesi materi, Arvan Pradiansyah berbagi tips sehat secara mental kedalam rumus SOS (Syukur, Optimis, dan Sabar). Sedangkan dr. Lula Kamal berbagi pokok-pokok dari Perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah serta di rumah tangga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *